Tale of Immortal: RPG Mitologi Tiongkok yang Melejit di Steam

JAKARTA, nintendotimes.com – Di tengah dominasi game AAA dan battle royale, satu judul RPG dari Tiongkok berhasil menyusup dan mencuri perhatian global. Namanya Tale of Immortal, atau dalam versi aslinya Gui Jian Qi Tan (鬼谷八荒), sebuah game open-world RPG yang membawa pemain menjelajahi dunia penuh legenda, roh, dan jalur kultivasi khas budaya Timur.

Sejak awal perilisannya di platform Steam, game ini bukan hanya menarik ribuan ulasan positif, tapi juga membuktikan bahwa game berbasis budaya lokal bisa bersaing di pasar global. Tale of Immortal bukan sekadar petualangan visual, melainkan cerminan dari warisan spiritual dan filosofi Taoisme dalam bentuk yang bisa dimainkan.

Jalan Cerita Tale of Immortal yang Dalam dan Penuh Nilai Filosofis

Tale of Immortal menempatkan pemain sebagai seorang cultivator, sosok manusia biasa yang ingin menapaki jalan keabadian untuk menjadi seorang dewa, xian, atau makhluk spiritual tinggi. Jalan itu tidak mudah. Pemain akan menghadapi dilema moral, pilihan hidup, dan berbagai entitas supernatural yang tak selalu bisa dikotakkan menjadi baik atau jahat.

Dunia game ini terinspirasi dari Shan Hai Jing, kitab mitologi klasik Tiongkok. Setiap makhluk, lokasi, dan fenomena cuaca membawa simbolisme. Pemain dihadapkan pada keputusan penting: apakah mengejar keabadian melalui keseimbangan spiritual, atau terperangkap dalam hasrat duniawi?

Pengalaman yang ditawarkan menggabungkan pertarungan dan perenungan — sebuah ciri khas RPG mendalam yang jarang ditemui dalam tren game masa kini.

Fitur Gameplay Tale of Immortal yang Kompleks dan Kaya

Daya tarik utama Tale of Immortal adalah struktur gameplay-nya yang luas, fleksibel, dan sangat bisa disesuaikan dengan gaya bermain masing-masing pemain.

Open-World Non-Linear di Tale of Immortal

Tidak ada peta linier yang mengikat. Pemain bebas menjelajahi dari desa terpencil hingga dunia roh. Setiap area memiliki tantangan, misteri, dan peluang yang berbeda.

Sistem Cultivation yang Menjadi Tulang Punggung

Seperti dalam banyak cerita cultivation di manhua dan donghua, pemain menaikkan tingkatan spiritual melalui meditasi, teknik, dan pelatihan. Ada delapan tingkatan kultivasi yang harus ditaklukkan, masing-masing dengan keunikannya.

Pilihan Moral dalam Cerita Game

Setiap keputusan dalam dialog atau tindakan memiliki dampak jangka panjang. Pemain bisa menjadi pahlawan rakyat, penyendiri spiritual, atau justru penakluk haus kuasa.

Dunia Dinamis yang Merespons Pemain

Cuaca, waktu, dan ekosistem berubah secara real-time tergantung pada tindakan pemain. NPC memiliki rutinitas dan kehidupan yang aktif, sehingga dunia terasa hidup.

Teknik Bertarung dan Jurus Spesial

Tale of Immortal memberikan banyak opsi untuk menggabungkan teknik bela diri, elemen sihir, dan strategi dalam pertempuran.

Visual Artistik dan Musik Khas Asia Timur yang Memukau

Secara teknis, Tale of Immortal memang tidak menggunakan grafis ultra-realistis seperti game AAA. Namun desain lingkungannya yang terinspirasi dari lukisan tinta klasik Tiongkok memberikan kesan artistik yang kuat dan unik.

Musik latarnya menyuguhkan instrumen khas Asia Timur, seperti guzheng dan seruling bambu, yang memperkuat atmosfer spiritual dan mitologis game ini. Efek suara pertarungan dan lingkungan terasa natural, membuat pengalaman eksplorasi makin mendalam.

Komunitas Tale of Immortal dan Respons Global

Tale of Immortal awalnya hanya tersedia dalam bahasa Mandarin. Namun karena popularitasnya di Steam, pengembang merilis versi bahasa Inggris dan Jepang.

Komunitas global yang aktif di Reddit, Discord, dan Steam Workshop juga memperkaya konten game dengan mod, terjemahan komunitas, dan peningkatan visual.

Media internasional seperti IGN Asia, GameSpot, hingga Polygon memuji pendekatan unik game ini dalam menyajikan RPG berbasis mitologi Asia dengan kedalaman naratif yang kuat.

Kisah di Balik Studio Kecil Pengembang Tale of Immortal

Tale of Immortal dikembangkan oleh Lightning Games dan Ghost Valley Studio, studio indie asal Tiongkok yang awalnya menargetkan pasar lokal.

Melalui promosi organik, testimoni pemain, dan viralitas komunitas, game ini berhasil menembus pasar global dan masuk dalam daftar game terlaris di Steam saat rilis awal.

Keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi developer indie bahwa kualitas konsep dan eksekusi yang kuat tetap bisa bersaing, bahkan tanpa dukungan dana besar.

Tips Bermain Tale of Immortal untuk Pemula

Bagi yang ingin menjajal pengalaman bermain Tale of Immortal, berikut panduan awal:

• Prioritaskan pengumpulan Qi dan teknik dalam tahap awal.
  Ini membantu karakter naik tingkatan dengan cepat dan aman.

• Bangun hubungan dengan NPC.
  Banyak alur cerita penting yang hanya terbuka jika hubungan sosial terjalin baik.

• Gunakan fitur meditasi secara teratur.
  Meditasi sangat penting untuk naik kultivasi dan membuka teknik lanjutan.

• Jangan buru-buru masuk ke area berbahaya.
  Lokasi seperti Dimensi Iblis sebaiknya dieksplorasi saat karakter sudah lebih kuat.

Masa Depan Tale of Immortal Masih Terus Berkembang

Meskipun masih berstatus early access, pengembang telah menjanjikan sejumlah update besar yang sedang dikembangkan, antara lain:

• Jalur kultivasi baru dengan lore unik

• Sistem sosial baru seperti pernikahan dan klan

• Mode multiplayer untuk co-op

• Ekspansi area baru yang mengeksplorasi legenda dari provinsi lain di Tiongkok

Pembaruan ini membuat komunitas tetap hidup dan terus menantikan kelanjutan dunia spiritual dalam game ini.

Penutup

Tale of Immortal membuktikan bahwa game dengan akar budaya lokal bisa bersinar di panggung global. Sistem kultivasi yang kompleks, narasi filosofis yang dalam, serta kebebasan eksplorasi menjadikannya RPG yang bukan hanya seru, tetapi juga bermakna.

Bagi gamer yang bosan dengan formula RPG konvensional, game ini bisa menjadi pengalaman baru yang mendalam dan memuaskan.

Jelajahi Artikel Lain yang Tak Kalah Menarik Tentang: Gaming

Baca juga artikel lainnya: Battle Crush game strategi real-time yang penuh aksi